Seorang komedian bercerita tentang lelucon yang
lucu dan semua penonton di hadapannya tertawa terbahak-bahak. Saking lucunya
ada yang tertawa hingga mengeluarkan air mata dan gerakan-gerakan aneh yang
hanya mereka yang mengerti.
Setelah tawa mereda, komedian kembali menceritakan
lelucon yang sama, penonton kembali terpingkal-pingkal namun sudah ada beberapa
yang diam saja tiada ikut tertawa. Kemudian tanpa disangka, komedian memberikan
lelucon yang sama lagi. Kali ini lebih sedikit penonton yang tertawa dan
penonton yang diam saja sudah merasa aneh.
Komedian terus mengulang lelucon
tersebut sampai akhirnya tiada satu penonton pun yang tertawa. Kemudian dia
berkata,"kita tidak bisa tertawa terus pada lelucon yang sama tapi
mengapa kita menangis terus untuk alasan yang sama?"